oleh

Usai Pemakaman Jenazah Pasien PDP Secara Umum, Ternyata Keluar Hasil Tes Swab Positif Covid-19.

-DAERAH-9 views

Prabumulih, infomediakota.com – Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 yang telah meninggal dunia di kediamannya di jalan jendral sudirman kelurahan Tugu kecil. Berjenis kelamin perempuan, setelah dilakukan pemakaman ternyata hasil swab dinyatakan Positif. Almarhumah Berinisial KL ,berusia 79 tahun itu dimakamkan tanpa protokol tetap penanganan pasien covid -19. kondisi ini lantaran Permintaan Kuat keluarga.

Jenazah Almarhumah telah dikebumikan pada Rabu (13/05/2020) di pemakaman Kelurahan Prabujaya Kecamatan Prabumulih Timur, belum diketahui hasil swab baik dari tim medis gugus tugas maupun oleh keluarga yang tinggal di jalan sudirman dan di tugu kecil.

Yang cukup mengejutkan, setelah jenazah PDP itu dimakamkan, tim medis Dinas Kesehatan Kota Prabumulih maupun tim gugus tugas menyatakan jika hasil tes swab terhadap pasien diketahui positif Covid-19.

Bagaimana tidak. Sontak kabar ini menghebohkan pihak keluarga dan sejumlah pelayat yang sempat datang melayat ke rumah duka hingga ikut menghantarkan sampai proses pemakaman.

Saat jumpa PERS H Ridho Yahya didampingi Wawako, Kapolres, Dandim, Ketua DPRD dan Kadinkes dalam usai rapat PSBB di lantai 1 gedung Pemkot Prabumulih, Kamis (14/5/2020), menjelaskan bahwa almarhumah Positif setelah hasil swab. pasien PDP itu sebelumnya dirawat di RS Fadilah lalu dilakukan rapid test karena hasilnya positif kemudian pasien dibawa ke RSUD Prabumulih dan langsung diajukan swab test.

Baca juga  Batal Demo, Ini Hasil Mediasi Antara Pihak PT BGP dan Kemong CS Terkait Ganti Rugi Lahan Warga Dampak Sismik

“Setelah di rumah sakit umum keluarganya memaksa untuk pulang, kita sudah berusaha sekuat tenaga menahannya, ya akhirnya dia pulang dan setelah pulang atau 9 hari dinyatakan positif rapid test pasien meninggal,” jelasnya

Pasien sudah meninggal, kata Ridho, hasil swab justru baru keluar dan hasilnya positif.Pihak keluarga juga memaksa untuk dilakukan pemakaman sendiri tanpa protokol penanganan Covid-19. “Ini yang saya sampaikan kemaren kalau mengandalkan swab, hasilnya lama dan pasien sudah kemana-mana pasien menyebar, untung ada rapid test,” katanya

Ridho mengaku, langkah dilakukan pihaknya langsung tracking dan rapid test bagi warga maupun kelaurga yang kontak langsung melibatkan petugas keamanan untuk melindungi petugas medis. “Langsung kita tracking dan langsung dirapid test, saya yakin ini bukan klaster baru tapi klaster lama,” terangnya

Hal sama disampaikan Kepala Dinas Kesehatan, dr Happy Tedjo mengungkapkan pasien PDP tersebut dinyatakan positif Covid 19 setelah hasil keluar dan diterima diterima oleh Dinkes pada Rabu (13/05/2020) malam.

Baca juga  Cetak Bibit Atlit Muda, Dinas Pemuda Olahraga Kota Prabumulih Gelar Turnamen Voli Dan Fustal

Menurut dr Tedjo, sebelumnya tim medis di Puskesmas Delinom telah mengarahkan proses pemakaman dilakukan secara protokol kesehatan Covid-19 apalagi almarhumah merupakan PDP. Namun pihak keluarga meminta agar dimakamkan biasa atau layaknya jenazah pada umumnya. “Hasilnya kita terima setelah almarhum meninggal dan hasilnya akan diserahterimakan, “katanya.

Tedjo mengatakan, dengan telah diketahuinya hasil tes swab tersebut maka pihaknya langsung mengerahkan tim medis untuk melakukan tracking terhadap keluarga dan orang-orang yang telah kontak langsung dengan almarhumah. “Sudah kita siapkan tim analis kita dari 19 keluarga yang terdata baru sekitar empat orang yang mau dilakukan rapid test. Kami akan terus datangi warga itu untuk melakukan upaya rapid test,” katanya.

Lanjut Tedjo dan Sekretaris Dinkes berharap pihaknya meminta pihak kepolisian dan TNI agar turut mengawal petugas medis dalam pelaksanaan rapid test warga yang kontak langsung untuk menghindari hal tak diinginkan.

“Kita akan tracking dan cari alamat warga itu lalu lakukan rapid test, mohon bantuannya pihak kepolisian dan pak Dandim dalam pelaksanaannya nanti, tentunya agar bisa berjalan lancar” harapnya

Print Friendly, PDF & Email

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.