oleh

Walikota Ridho Yahya Angkat bicara, Ini Tangapan DPRD Prabumulih Saat Sidak Robohnya Portal

-DAERAH-1.810 views

PRABUMULIH, INFOMEDIAKOTA.COM — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Prabumulih menggelar Investigasi mendadak (SIDAK) terkait Robohnya portal pembatas tinggi kendaraan yang di tabrak oleh sopir mobil truk yang akan mengambil ayam potong.

Sebelumnya Walikota Prabumulih angkat bicara saat memberikan tanggapannya dihadapan wartawan terkait Robohnya Portal dirinya menyesalkan banyaknya warga kota Prabumulih justru membela para sopir truk yang menabrak portal dan merusak jalan dalam kota Prabumulih.

“Itulah kepada masyarakat, kito kan sudah Ado Perda dan Perwako, bahkan ado masyarakat yang membela orang yang merusak itukan malah kebalikan, mana sih letak sayangnya dengan Prabumulih dimana letak cintanya prabumulih, ini malah ado yang komen marah sama kita, harusnya masyarakat ikut menghadang kendaraan yang masuk, bukan malah acuh ini yang kita sesalkan,” Terang ridho dengan nada kecewanya

Orag nomor satu kota Naas ini menilai seolah semua orang ingin menghancurkan Prabumulih, dan bagi yang membela rasa memiliki kota prabumulih patut di pertanyakan.

“Kota Prabumulih milik samo samo bukan milik Ridho Yahya artinya kita sama sama menjaga, malam saat Kito tidur kendaraan besar tidak bisa lewat lagi kalo sudah dipasang Portal. Semua orang pingin menghancurkan Prabumulih bagi yang membela jugo yang ngancurkan Prabumulih berarti raso memiliki harus dipertanyakan,” Tegas Ridho,Senin (8/11/21)

Ridho mengatakan pemasangan portal tersebut merupakan langkah terakhir yang dilakukan agar truk bertonase besar tinggi tidak masuk ke jalan dalam kota dan sebenarnya memasang portal karena keterpaksaan. Karena alasan masih banyaknya truk yang nekat melanggar aturan.

“Kita pasang portal karena keterpaksaan, karena mereka tidak patuh, mau tidak mau kita portal. Kalau dia patuh semestinya mobil besar tidak lewat situ maka tidak akan kita pasang, ini bahkan diportal pun tetap ditabrak,” katanya.

Baca juga  Terus Berlanjut Audiensi Pengurus FMP2B Disambut Baik Oleh PTPN 7 Unit Sungai Lengi Penanggiran

Sementara di tempat terpisah rombongan Anggota DPRD Kota Prabumulih Komisi 3 bersama Kadishub, dan pihak PUPR Pelkasana proyek, megkroscek investigasi portal yang Roboh dikelurahan Tanjung Raman Prabumulih Selatan. Rabu (10/11/21)

Anggota DPRD Ganjar iman saat di bincangi awak media mengatakan sebagai wakil rakyat dirinya sidak sebagai tindak lanjut seperti apa pelaksanaan pekerjaan

“Berdasar kan pantauan secara otomatis kita tidak menyalahkan sana sini baik sopir pemborong dan kontraktor maupun pemerintah, kejadian ini karena banyak faktor salah satunya, perilaku masyarakat yang tidak tertib sehingga barang sudah ada rambunya ketingian kendaraan juga jelas kalo tidak teledor supir sebaiknya cek dulu kendaraan bisa masuk atau tidak, akhirnya dari terjadila kejadian ini, ” Ujarnya

Dari kajian kejadian ini sudah kita dalami ternyata sudah ada pelanggaran lalulintas sudah dipolsek, secara kerugian inmeterial sudah bernego dengan krontraktor, dan oknum yang menabrak, inilah nanti pekerjaan jangan sampai terhambat, dan perlu di evaluasi

“Gara gara kejadian ini jangan sampai terhambat selesaikan nego dan berembuk dengan Pihak PU untuk perubahan adendum untuk penambahan waktu,
Yang penting pekerjaan anggaran ini beres. Kita akan evaluasi perilaku alasan sopir ngantuk dan kenek juga ngantuk, selanjutnya pihak Okum sopir telah mengakui kesalahan dan bila tidak mau mengganti rugi maka kontraktor bisa menuntut sopir, makanya biar nego cepat ada titik temu dan pekerjaan dapat segera selesai dan tidak merugikan masyarakat,” Tukasnya

Kepala dinas Perhubungan (Kadishub) Martody SH MM dihadapan wartawan menyampaikan terkait aturan sduah jelas tertuang pada Perda No 5 tahun 2021

Baca juga  Miris Kebun Warga Kebajiran Lagi !! PLTU GHEMMI Kembali di Komplain, Diduga Pendangkalan dan Penutupan Anak Sungai Emberang

“Kendaran besar, berat dan tinggi dilarang memasuki jalan dalam kota Prabumulih, jadi kendaran persilahkan melintasi jalan lingkar Prabumulih, rencana kita pasang portal tiga titik, yakni tugu air mancur, tugu nanas dan tugu tani, ketinggian ideal portal 3,10 meter standar untuk mobil yang berbeban sedang, seperti bus dan kendaran truk dengan muatan berat 4,5 ton,” Ujar Martody

Ia mengatakan untuk mengantisipasi Kedepan agar tidak ada lagi kejadian serupa pihak dishub akan mensosialisasikan termasuk menambah dan membuat baleho rambu yang lebih banyak dan besar.

“Kita akan perbanyak dan perbesar Rambu rambu, jadi inikan belum selesai masih terlihat seperti onggokan besi, kita akan pasang ACP dan kita terangi dengan lampu lampu,”

Pihak kontraktor pelaksana PT. Alisyah Irshan mengatakan pihaknya akan tetap menyelesaikan pekerjaan tersebut, walaupun kondisi kerusakan cukup parah.

“Setalah ada titik temu dengan pihak penabrak tentu aka kita tetap kerjakan bagaimanapun ini sudah tanggung jawab kami, jadi dari waktu telah ditentukan PUPR, yang jelas kalau melihat kejadian sekarang pasti penambahan waktu, melihat kerusakan cukup parah, sudah dua kali kejadian seperti ini, Kita sesalkan juga
Karena ini bukan kesalahan pemerintah lagi Karana sudah peringatan bahwa kendaran yang besar dan tinggi silahkan melintas di jalan lingkar, “Ungkap Irshan

Lanjut Irshan mengatakan “ini ada yang salah dengan sopir sopir. Kita pasti menempatkan orang dilokasi, bahkan orang kami yang menjaga malam di lapangan mengaku seperti akan ditabrak oleh supir, dan untuk ganti rugi kita sedang mediasi secepatnya,”ungkap irshan yang akrab disapa bung Bonang

Laporan : Paryanto/boyot
Editor : Aris Handoko

Print Friendly, PDF & Email

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.