oleh

Tetap Jalani Puasa,30 Tenaga Pendidik di Vaksinasi Covid-19

-DAERAH-10 views

PRABUMULIH,INFOMEDIAKOTA.COM – Bulan ramadhan pelaksanaan penyuntikan vaksin anti virus corona tetap laksanakan. dari beberapa tenaga pendidikan tetap menjalani vaksinasi tahap 1 dan 2. terkait dengan ibadah menurut ulama pemvaksinan tidak membatalkan puasa karena untuk memenuhi kebutuhan salah satu upaya ikhiar untuk hidup lebih sehat.

Untuk tahap pertama penyuntikan vaksin tenaga pendidik tingkat SMP, sebanyak 30 orang guru adalah perwakilan dari sebanyak lima SMP Negeri di Prabumulih , masing-masing 7 guru dari setiap sekolah. 30 orang guru dari sekolah yang berbeda, diantaranya SMPN 2 SMPN 6, SMPN10 dan SMPN 8, SMP 11 SMP 8, SMP MUHAMMADIYAH dan SMP YPS.

“Dalam daftar yang ada tahap pertama ada sebanyak 30 orang guru. Kali ini ada sebanyak 30 orang guru lagi yang mendapatkan panggilan,  masing-masing sekolah ada sebanyak 6 sampai 7 orang guru yang dilakukan penyuntikan vaksin,” kata Siti Rohma MPd guru SMPN2 Prabumulih, usai melakukan suntik vaksin ke 2 di RS Umum Daerah Kota Prabumulih, Selasa (28/4/2021).

Baca juga  Menyedihkan ! Terungkap Saat RESES DPRD Provinsi 130 KK di Kecamatan Rambang Niru Muara Enim Belum Tersentuh Aliran Listrik PLN

Pelaksanaan penyuntikan vaksin juga ada yang dilakukan di rumah sakit Pertamina Kota Prabumulih, yang dilaksanakan secara bergiliran, sesuai dengan penerapan protokol kesehatan.

Menurut wanita yang akrab di Sapa Ema ini, penyuntikan vaksin sangat penting, bagi para tenaga pendidik yang sebentar lagi akan melaksanakan pembelajaran tetap muka. “Yang penting adalah untuk menjaga diri dan menjaga kekebalan tubuh agar terhindar dari semua virus,terutama virus corona,” jelanya seraya berharap makin sehat setelah menerima suntikan vaksin.

Hal sama disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Prabumulih, Kusron SPd MSi.  Penyuntikan vaksin dilaksanakan secara bergiliran sesuai dengan jumlah stock vaksin yang ada. Serta pemanggilan untuk melaksanakan suntikan vaksin menunggu informasi dari Dinas Kesehatan sebagai tim gugus tugas.

“Para tenaga pendidik hanya menunggu panggilan atas nama yang sudah di daftarkan menunggu giliran, kita berharap di bawah tahun ajaran baru nanti semua tenaga pendidik sudah dilakukan suntik vaksin tahap 1 dan 2,” tambahnya. 

Print Friendly, PDF & Email

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.