oleh

PWI Prabumulih Bakal Lapor Polisi, Buntut Hasbi Sebut Oknum Wartawan Peras Pejabat

INFOMEDIAKOTA, PRABUMULIH, – Isu Oknum Wartawan yang diduga memeras pejabat di Kota Prabumulih yang mencuat oleh postingan media sosial Ketua Gerakan Cinta Rakyat (Gencar) Prabumulih Hasbi Fhi memasuki babak baru.

Pasalnya klarifikasi yang dimuat di medsos Facebook Hasbi Fhi dianggap sebagian wartawan berita bohong (Hoax), pasalnya hingga detik ini yang bersangkutan belum bisa menunjukan bukti lapor polisi atas dugaan pencatutan nama organisasi Gencar yang menyeret nama oknum “Wartawan”.

Hal ini memicu kontroversial di kalangan wartawan khususnya organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Karena ditakutkan akan berpotensi menciptakan prasangka atau malah menciptakan preseden buruk bagi profesi wartawan di Prabumulih ini.

Saat klarifikasi di Kantor PWI Prabumulih pada Selasa (26/7/22) lalu Hasbi diundang oleh Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Prabumulih untuk membuktikan nama pelaku yang diduga oknum wartawan.

Baca juga  Buntut Perkelahian di PTPN VII Unit Sungai Niru, Petugas Grading dan Sopir Vendor Saling Lapor Polisi

“Saya dapat kabar dari Ketua DPD Gencar Sumsel Charma bahwa Kota Prabumulih sudah heboh, ada oknum wartawan mengatas nama kan Gencar untuk memeras pejabat di Prabumulih” ucap Hasbi saat klarifikasi waktu lalu.

Sebelumnya pada Live Facebook Hasbi Fhi memberi ruang kepada pihak berwajib untuk menindak pelaku oknum pemeresan pejabat, yang hingga kini belum ada laporan polisi.

Ditempat terpisah Mulwadi ketua PWI Kota Prabumulih ketika dibincangi masih menunggu etikad baik pihak yang menyeret wartawan dalam isu dugaan pemerasan.

“Kita masih menunggu satu atau dua hari ini jika tidak ada laporan polisi berarti ini berita bohong atau Hoax yang disebar dan menyeret nama wartawan” jelas Kemong sapaan akrabnya.

Jika memang benar ada yang merasa instansi atau organisasi yang dicatut mestinya lapor polisi dan bisa mengklarifikasi tanpa menyeret nama wartawan”pungkas Kemong

Print Friendly, PDF & Email

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.