INFOMEDIAKOTA PRABUMULIH — Beberapa nama dikabarkan akan mengikuti kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Prabumulih.
Pilwako yang juga serentak dengan Pilgub itu rencananya akan dilangsungkan pada tanggal 27 November mendatang.
Ada beberapa kandidat yang digadang-gadang akan mengikuti tahapan pemilu kada untuk menentukan siapa yang berhak dan pantas memimpin kota ini lima tahun kedepan.
Salah satunya Drs Idham Tegun MM beliau adalah putra asli Prabumulih yang saat ini masih menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) periode 2019-2024.
Berikut kami rangkum curriculum vitae (CV) atau profil dari Idham Tergun;
Drs Idham Tergun, MM lahir di Kota Prabumulih pada tanggal 03 Januari 1952. Saat ini Idham masih menjabat sebagai anggota DPRD Kota Prabumulih sebagai Wakil ketua komisi I.
Saat ini Idham tinggal di Jalan Cemara blok G perumahan Vila Cambai Lestari Kota Prabumulih.
Riwayat Pendidikan
Adapun latar belakang pendidikan putra asli suku Rambang ini yakni, SD tamat tahun 1966 di kota prabumulih. SMP tamat tahun 1969 di kota prabumulih sedangkan SMA tamat tahun 1972 di kota Jakarta.
Untuk pendidikan akademiknya Idham Tergun menuliskan pada lembaran catatan yang kami baca bahwa dirinya merupakan alumni dari Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara (STIA LAN-RI) Jakarta, atau yang juga dikenal dengan Poltek STIA LAN pada tahun 1987.
Setelah itu dirinya melanjutkan S2 nya di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Institut Pengembangan Wiraswasta Indonesia (STIE IPWI) Jakarta yang diselesaikannya pada tahun 1998.
Suami dari Nyonya Tjatur Eddyatti ini juga aktif melengkapi keilmuan administrasinya dengan mengambil Kursus dan Diklat di beberapa yayasan pendidikan, sebab baginya menuntut ilmu itu tidak terbatas waktu.
“Menuntut ilmu itu tidak terbatas waktu, selama kita mampu teruslah belajar, bak kata pepatah belajar hingga ke liang kubur,” ucapnya saat berbincang dengan awak media siang ini.
Ayah dari tiga orang putra dan putri yakni Muhammad Rizki, dr Terry Soebhi Sp B dan Karlina Angga Kusuma memiliki motto hidup yang senantiasa menjadi pegangannya yaitu ‘Hidup bermanfaat bagi lingkungan sekitar’
“Semasa kecil dulu sering menulis sebuah motto hidup yakni ingin dapat bermanfaat bagi orang banyak atau berguna bagi lingkungan sekitar,” ungkap kakek dari Naila Sidqia Tergun Soebhi dan Athala Fahri Akhmad Tergun Soebhi ini.
Idham Tergun merupakan anggota DPRD dua periode yakni periode pertama di tahun 2014-2019 dan periode kedua 2019-2024 yang akan segera berakhir pada November mendatang.
Karier Sebagai PNS
Setelah menyelesaikan pendidikannya Idham Tergun pernah menjadi Staf Bendaharawan Rutin Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan RI tahun 1976 dan menjalankan tugasnya sebagai Bendaharawan Rutin dari tahun 1980 hingga 1988 di Jakarta.
Berbagai jabatan pernah diembannya, dari Kasub Bag Gaji Setjen Depkes, Kabag Keuangan RS dr Rifai Abdullah Palembang, Dirut dan Keuangan RS dr Rifai Abdullah pada tahun 2004 sampai 2007, Kadishub Kota Prabumulih periode tahun 2008-2010 hingga menjadi Staf Ahli Walikota Prabumulih.
Politisi Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) ini dalam kariernya sebagai Aparatur Sipil (ASN) Negara yang dulu disebut Pegawai Negeri Sipil (PNS) pernah mendapatkan penghargaan Bintang Tanda Jasa, Satya Lencana Karya Satya dari Presiden RI ke empat, Abdurrahman Wahid.
Tanda Jasa ini merupakan sebuah penghargaan bagi PNS yang telah menunjukan kesetiaan, pengabdian, kecakapan, kejujuran, kedisiplinan serta prestasi kerja dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.
Tak hanya Presiden ke empat, dia juga mendapatkan penghargaan Satya Lencana Bhakti Husada dari Presiden RI ke enam Susilo Bambang Yudhoyono serta mendapat penghargaan dari Menteri Kesehatan RI sebagai pegawai negeri yang telah menunjukkan kinerja terbaiknya.
Mantan Direktur Utama Perusda Petro Prabu pada periode tahun 2010-2012 ini memiliki visi dan misi sebagai bekal bagi dirinya maju sebagai Bacalon Wako dan Wawako ialah lebih terfokus pada pendidikan, Kesehatan dan UMKM.
Visi Misi
“Salah satunya program pendidikan bagi warga kurang mampu yakni satu keluarga satu sarjana,” ucapnya.
Selain itu dirinya juga menyampaikan jika dia mendapatkan kesempatan untuk menjadi pemimpin di Kota ini, maka di hari pertama menjabat dia akan kumpulkan semua OPD yang ada untuk mendengar langsung apa yang menjadi kendala dan apa yang menjadi prioritas dari para kepala dinas tersebut.
Selain itu sebagai orang yang pernah menjabat sebagai Manajer Simpan Pinjam Koperasi Bhakti Husada di Jakarta selama 12 tahun, dirinya memiliki keinginan akan mengembangkan usaha kecil menengah di kota kelahirannya ini sebagai upaya mengentaskan kemiskinan.
Satu kalimat yang berulang kali ditekankannya dalam obrolan siang ini yakni ‘Selama itu hak, harus kita tuntut dan jika itu kewajiban harus kita laksanakan’
Dalam kesempatan itu pula, Idham Tergun meminta kepada semua awak media untuk mendoakannya agar dirinya nanti mendapat kesempatan mengikuti kompetisi pemilihan baik sebagai Walikota atau Wakil Walikota.
“Biarkan Allah yang nanti memutuskan saya maju sebagai Wali Kota atau Wakil Wali Kota, saya mohon do’anya dari adik-adik Jurnalis,” ungkapnya mengakhiri obrolan pada senja hari ini, Rabu 24 April 2024
Komentar