oleh

Secepatnya Keluhan Warga Penimur Terkait Rumah Retak Akibat Kegiatan Seismik, Akan di Selesaikan PT.BGP

-OPINI-51 views

Prabumulih, Infomediakota.com Permasalahan Ratusan rumah warga retak di Simpang Penimur, RT 05 RW 05, Kelurahan Patih Galung, Kecamatan Prabumulih Barat, Kota Prabumulih yang mengalami kerusakan akibat aktifitas Kegiatan seismik PT. Bereou Geophysical Prospecting (BGP) sekitar beberapa bulan lalu, warga pun terus mengeluhkan tentang masalah ganti rugi dari pihak perusahaan.

Pasalnya, pihak PT. BGP berjanji kepada warga untuk melakukan pembayaran ganti rugi secara door to door. inilah yang menimbulkan permasalahan, karena warga menginginkan pembayaran ganti rugi dilakukan secara transparan melibat kan langsung Pemeritah setempat yaitu Kelurahan Patih Galung .

“Kami mendapatkan informasi dari pihak perusahaan jika permasalahan ganti rugi disini akan dilakukan langsung kerumah warga masing-masing. Kalau memang seperti itu, warga sini tidak sepakat karena kami menginginkan permasalahan ini diselesaikan secara bersama-sama dengan duduk satu meja, sehingga tidak menimbulkan kecurigaan antar warga,” Ungkap iyan warga setempat kepada wartawan.

Lanjutnya, kejadian seperti ini pernah juga dialami pada tahun 2007 dengan Harga yang telah disepakati,pihak perusahaan dulu yakni PT. Elnusa menyelesaikan permasalahan ganti ruginya secara fair dan duduk bersama warga langsung bersama pihak Kelurahan .

“Ada sebanyak 135 rumah warga secara keseluruhan berada di RT 05 RW 05 yang mengalami kerusakan seperti retak, wc amblas, bubungan atap rumah patah dan lainnya,” ujarnya

“Warga dan pihak Perusahan pernah rembukan atau musyawarah, tetapi pihak seismik tetap tegak pada prinsipnya. Jadi keretakan rumah itu dihitung, jadi satu meter itu diganti entah Rp80 ribu atau Rp100 ribu, belum ada kepastian untuk rinciannya, dan belum disepakati pihak warga

“Harapannya bagi kami masyarakat RW 05 permasalahan ini segera terselesaikan. Kami minta tolong kepada orang-orang yang bisa menolong kami rakyat kecil ini. Bagaimana supaya rakyat kecil seperti kami ini tidak dirugikan. Ya kalau sekarang kami minta bantuannya sama siapa?,” harapnya.

Baca juga  Bazar Murah Taman Tugu Kecil, Di HUT RI ke 74 Resmi Di Buka Wakil Walikota Prabumulih

Lurah Patih Galung Sopiyan Hadi menanggapi permasalahan ini
“Sudah kebijakan mereka Perusahaan mengenai besaran Harga, Jadi sesuai tidak sesuai, itu hak masyarakat. Kalau memang masyarakat menolak, itu pribadi masing-masing, silahkan. tidak terima itu hal yang wajar karena konstruksi bangunan akan berubah dari kekuatannya harus sesuai dengan mutu kualitas bangunan sebelum retak ”

“Lurah sebagai pelayan masyarakat. Tentu Siap membantu masyarakat dalam masalah apapun terhadap warga, kita siap menjadi garda terdepan,” tandasnya.

PT Pertamina melalui Humas Atika mejelaskan bahwa permasalahan ganti adalah tangung jawab penuh dari pihak pelaksana kegiatan yaitu PT BGP bukan Pertamina, jelasnya

Saat dikonfirmasi oleh beberapa awak media, Rabu (31/7/2019) pukul 15.00 WIB, Koordinator Humas PT BGP, Khozin Nussurur menanggapi keluhan warga Simpang Penimur yang meminta pihaknya untuk segera mengganti rugi kerusakan yang terjadi akibat getaran seismik ini.

“Metode yang kami gunakan tidak semaunya sendiri melakukan pemeriksaan, kita koordinasi dengan desa, RT, RW dan kelurahan untuk pendampingan. Penghitungan penggantian kerusakan atau perbaikan itu, kita melibatkan unsur yang memang ahli dibidangnya yaitu Zeni Bangunan (Zibang) Kita yang akan mendampingi, mereka yang akan menghitung,” tuturnya.

Ditanya, kenapa sampai sekarang belum selesai terkait ganti rugi di Patih Galung sementara didesa-desa sebelumnya sudah selesai.

“Karena memang kami kemarin ingin melaksanakan penggantian perbaikan, tapi pas kita dikediaman pak RW untuk menunda dulu, karena besaran dari penghitungan Zibang, mereka belum sepakat,” ungkapnya.

“Tidak mungkin misalnya kita bayar hitungan Zibang 1000, kita bayar 3000, yang 2000 siapa yang nomboki. Jadi kita bekerja sesuai tahapan, prosedur sudah kita lakukan, nah ini tinggal penyelesaiannya. Kalau warga kira-kira sudah sepakat masalah Harga ,besok atau lusa pun sudah bisa kita selesaikan,” jelasnya.

Baca juga  Lebung Kure Patok Tapal Batas Wilayah Prabumulih- Muara Enim Mengalami Pergeseran Sangat Signifikan

Sedangkan keinginan warga untuk penggantian perbaikan secara transparan dari kelurahan, kita akan kita laksanakan bila sudah ada kemufakatan

“Ada dua bentuk kompensasi, yang pertama kompensasi lahan, kita bayarkan di kelurahan karena melibatkan kebun yang bersebelahan dengan kebun yang lain. Untuk rumah karena ini sifatnya pribadi, kami akan melakukan dokumentasi setiap rumah, kita bayarkan dirumah dan didampingi oleh staf kelurahan atau dari RT setempat. Kita dokumentasikan, mana data awal data akhir pas perbaikan atau pengantian material. Nah itu, kita belum sepakat kalau pembayaran kita lakukan di kelurahan karena kita ada dokumentasi untuk mengajukan ke Pertamina dalam satu file per pemilik rumah,”

Ia juga menjelaskan, untuk perhitungan kerusakan dari seismik itu, pihaknya ada data awal ada data akhir. Tinggal melihat spot-spot keretakan baru itulah yang kami perbaiki.

“Kita tidak ada perhitungan 1 meter itu 100 ribu dan memang Zibang yang menghitung dari segi material. Berapa hari tukang mengerjakannya, kita hitung disitu. Kita akan memperbaiki sesuai tingkat kerusakan baru yang ditimbulkan memang oleh kegiatan seismik, bukan hitungan permeter,” terangnya.

Lebih jauh Khozin menyampaikan, semua kegiatan seismik yang mengakibatkan kerusakan selain bangunan seperti bubungan atap rumah, wc amblas dan roboh ini akan diperbaiki sesuai data awal dan data akhir pasti akan diperhitungkan.

“Sekali lagi, Kegiatan seismik ini jangan di dokmatis merusak atau merugikan warga, Insya Allah kita jalankan tidak seperti itulah yang penting ada data awal dan data akhir sama-sama terbukalah sebenarnya, yang tidak ada jangan diada-adain. Intinya gini, kita sama-sama memberikan hak dan kewajiban, Insya Allah tidak akan terjadi masalah,” harapnya.

Print Friendly, PDF & Email

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.