Prabumulih, INFOMEDIAKOTA.COM -Bazar murah dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) yang ke-74, pada hari Selasa(06/08/2019), Resmi di Buka Wakil Walikota Prabumulih Andriansyah Fikri
Gelaran Tahun ini Pemerintah Kota Prabumulih melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan, acarapun Cukup Ramai di padati stand dan masyarakat yang cukup antusias untuk berbelanja sembako murah dan prodak lainnya dari stand stand yang menggelar dagangan,
Bertempat di Taman Tugu Kecil, kecamatan Prabumulih Timur, Kota prabumulih
Acara dihadiri Wakil TP PKK Kota Prabumulih, Kepala OPD, Seluruh Lurah di kota Prabumulih, serta seluruh kelompok Partisipasi dan masyarakat sekitar taman tugu kecil.
Wakil Walikota Prabumulih, H Andriansyah Fikri, SH dalam sambutannya menyampaikan bahwa, kegiatan rutin tahunan ini dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 74 tahun.
“Kita tahu dengan perekonimian yang belum membaik seperti sekarang ini maka dari itu selain operasi pasar kegiatan ini dapat membantu masyarakat, Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari. seperti tahun-tahun sebelumnya, Bazaar murah banyak menarik animo warga untuk berbelanja kebutuhan pangan. Selain itu, Bazaar ini kita gelar sesuai visi-misi untuk meningkatkan perekonomian rakyat, SDM Unggul dan Indonesia Maju,” ujarnya.
Kegiatan ini sengaja digelar untuk membantu masyarakat kalangan menengah ke bawah. Tak hanya kebutuhan pangan dan jajanan olahan, Bazar ini juga menyediakan aneka kebutuhan masyarakat seperti pakaian, suvenir dan kebutuhan sandang lain”sambungnya
“Kita harap kegiatan ini bisa membantu pelaku usaha kecil dalam menjual produk dagangannya, Sekaligus membantu masyarakat untuk mendapat kebutuhan dengan harga terjangkau,” ungkapnya.
Sementara, Kepala Disperindag Pribadi Rosa Suroso melalui Kabid Perdagangan Hj Eviana SST menjelaskan, adapun jenis paket sembako yang disiapkan diantaranya beras ukuran 5 kilogram senilai Rp 48 ribu, minyak sayur 1 kilogram Rp10 ribu, gula pasir 1 kilogram Rp10 ribu dan mie instan Rp1500 per bungkus.
“Dalam bazar ini kita melibatkan 50 pedagang Binaan Disperindag. Untuk harga sendiri, kita tetapkan lebih murah dari harga pasaran karena sudah disubsidi pemerintah,” jelasnya.
Ia berharap, Kegitaan serupa dapat digelar diberbagai tempat. ” Untuk tahun ini kita fokuskan di taman tugu kecil saja. Kedepan kita usahakan untuk digelar di setiap Kecamatan,”tambahnya
Senada seperti yang di ungkapkan bu tuti agar gelaran bazar ini bukan hanya di tugu kecil saja dan waktunya di perpanjang “
“kalu pacak bukan di tugu kecik bae pak tampatnyo, makmano warga dari ojong prabumulih kalu nak belanjo, pacak tekor oleh ongkos ojek bae nak kesini, sudah tu payo lamo dikit waktu nyo jangan tigo ari mako pacak kebagian galo wong laen yang nak belanjo ” ujar bu tuti dengan kening berkeringat setelah mengantri sambil menjijing bungkusan sembako dan menuju motor tukang ojek. (imk)
Komentar